Kebijakan Mutu :
Balai Besar Veteriner Wates berorentasi menjadi pusat keunggulan (Centre of Excellent) pengujian veteriner nasional melalui :
- Selalu berusaha menerapkan sistem manajemen mutu terintegrasi yang berbasis risk-based thinking, serta mengembangkannya agar selalu dapat menjawab tuntutan stake holders.
- Meningkatkan profesionalisme dan kemandirian di bidang penyidikan, pengujian dan sistem informasi penyakit hewan.
- Berorientasi kepada peningkatan kinerja yang berkelanjutan untuk menjamin kepuasan pelanggan dan meminimalisir komplain pelanggan.
- Menjamin independensi dalam memberi pelayanan pengujian berdasarkan pada data pengujian yang benar, teliti, obyektif, dan absah, serta menghindarkan personil dari tekanan komersial dan konflik kepentingan.
- Memastikan proses pengujian yang dilakukan memenuhi seluruh persyaratan ISO/IEC 17025.
- Senantiasa meningkatkan kualitas SDM (Sumber Daya Manusia), teknologi dan metode yang relevan untuk memperbaiki efektifitas sistem manajemen.
- Menjamin kerahasiaan informasi dan kerahasiaan hasil uji laboratorium sesuai dengan etika yang umum berlaku.
- Menjamin bahwa seluruh kebijakan mutu ini ditetapkan, dimengerti, dilaksanakan dan dipertahankan oleh seluruh personel di lingkup laboratorium BBVet Wates secara konsekuen.
- Penunjukan dan penetapan seorang Manajer Mutu/Wakil Manajemen yang bertanggungjawab untuk mengelola Sistem Manajemen Mutu secara keseluruhan.
- Menjadi laboratorium rujukan yang handal untuk pengujian penyakit Anthrax, Avian Influenza, Salmonella, dan Penyakit Sapi Gila (Bovine Spongiform Encephalopathy).
Kebijakan mutu ini akan selalu ditinjau untuk kesesuaiannya dan harus dipahami oleh seluruh personil Balai Besar Veteriner Wates Yogyakarta serta menjadi kerangka kerja untuk menetapkan dan meninjau Sasaran Mutu.